Jumat, 24 Februari 2012

Review:HTC Flyer, Wildfire S dan HD7


HTC Flyer
Tablet Gingerbread ini memakai layar 7 inci, setara dengan Galaxy Tab dan beberapa tablet merk lokal. Impresinya saat berada di tangan cukup ringan, dengan berat hanya 420 gram dan model yang menurut kami cukup ekslusif, dengan paduan warna hitam untuk area sekeliling layar dan putih agak silver untuk casing belakang.
HTC Flyer memakai HTC Sense UI, yang dikustomisasi sedemikian rupa sehingga membuatnya terlihat berbeda daripada tablet Android lain. Meskipun masih memakai Gingerbread dan belum memakai Honeycomb (HTC menjanjikan update ke Honeycomb dalam waktu secepatnya), namun untuk ukuran layar 7 inci yang tidak terlalu besar, menurut kami memang tampilan ala HTC Sense lebih cocok. Prosesor nya meski masih berjenis single core tetapi berkecepatan hingga 1,5GHz dan RAM sebesar 1GB. Kamera 5mp siap digunakan untuk mengabadikan gambar dan kamera 1,3mp di depan dapat digunakan untuk video calling.
User interfacenya sangat menarik, dengan beberapa kemudahan dan hal-hal menarik diantaranya:
  • saat layar dalam keadaan lock, anda dapat dengan mudah masuk ke menu yang diinginkan. Caranya, taruh akses pintas menu tersebut di homescreen, lalu ketika layar menyala dan dalam keadaan terkunci, lalu seret ikon tersebut ke bagian bawah layar dimana ada semacam lingkaran dan bingo, aplikasi nya terbuka.
  • Homescreen animasi 3 dimensi, dimana jika anda ke mengarahkan ke layar paling ujung, maka akan kembali lagi ke layar pertama, terus berputar.
  • Pemakaian HTC pen sebagai stylus. Bisa jadi pen, stabilo, dengan berbagai warna untuk mengkostomisasi dokumen anda. Tidak hanya di dokumen, bahkan di homescreen, di Menu utama dan lain-lain bisa anda coret-coret untuk kemudian discreenshot menjadi format jpg
  • Jika kita memutar layar ke arah kiri, tombol sentuhnya ikut berputar ke arah yang sama.
  • Most recent apps muncul di bar notifikasi
  • Keyboard qwerty terpisah kiri dan kanan sehingga memudahkan anda mengetik di layar tablet yang berukuran lebih besar dari smartphone.
Meskipun tidak berprosesor dual core yang sedang ngetren dan hanya berprosesor single core 1.5 GHz, namun performanya cukup cepat dan kami tidak menjumpai lag saat melakukan review singkat ini. Untuk lebih jelasnya soal performa dan berbagai fitur unggulan HTC Flyer, silakan lihat video berikut:
ICC 2011: Review HTC Flyer, Wildfire S dan HD7 Review Gallery
HTC Wildfire S
Ponsel ini adalah penerus dari Wildfire. Sekarang si Api Liar ini sudah menggunakan Gingerbread. Untuk layar masih berukuran 3.2 inci, meskipun resolusi diperbarui dengan resolusi HVGA (480x320) dari sebelumnya QVGA saja. Prosesor masih menggunakan 600 MHz, dan kamera masih beresolusi 5MP yang dilengkapi dengan LED Flash. Wildfire S dijual dalam 3 warna yakni Putih, pink dan abu-abu.
Ponsel ini berukuran mini dalam genggaman. Seperti khas ponsel HTC bahannya terasa berkualitas dan mahal. Di bagian muka tidak ada tombol fisik, hanya tombol sentuh. Bagian belakang cukup polos, hanya ada kamera 5MP dan LED flash. Layar Wildfire S memang terlihat cukup jernih dengan ukuran HVGA, jauh diatas Wildfire sebelumnya yang terlihat sangat pixelated. Silakan lihat video berikut:
ICC 2011: Review HTC Flyer, Wildfire S dan HD7 Review Gallery
HTC HD 7
HTC HD7 adalah salah satu jagoan sistem Windows Phone 7 dengan layar seluas 4,3', sound bertenaga Dolby Mobile dan SRS Sound Enhancement, memori 16GB, RAM 576MB, ROM 512MB, dan memiliki semacam kaki dibagian belakang untuk kenyamanan menonton video. Saat ini baru ada update NoDo untuk ponsel ini, namun dengan semakin dekatnya waktu perilisan Mango oleh Microsoft, dapat dipastikan kemampuan ponslel ini akan semakin memuaskan pemakainya. Apalagi harga dan bonus yang diberikan oleh HTC terbilang sangat menggiurkan.
Dengan layar seukuran 4.3 inci tentu smartphone ini tergolong bongsor, dia juga memakai tombol sentuh. Antar mukanya cukup mudah untuk dipakai, dengan pemakaian ukuran font yang besar-besar. Tampilan multimedianya sangat menarik. Sedangkan performanya sendiri sangat bagus, tidak ngelag, meskipun cukup banyak menggunakan animasi. Untuk lebih lingkatnya silakan lihat video singkat berikut:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar